Jakarta – Menjawab tantangan dalam mengembangkan sumber daya manusia (SDM) unggul di bidang otomotif, PT Astra Honda Motor (AHM) bersama jaringan main dealernya mulai membuka seleksi siswa dan guru berprestasi di bidang vokasi otomotif roda dua melalui kompetisi Astra Honda Skill Contest (AHSC) for Vocational School.
Seleksi murid dan guru berprestasi dalam AHSC for Vocational School ini akan dilaksanakan di 693 SMK yang mengimplementasikan kurikulum Teknik dan Bisnis Sepeda Motor (TBSM) Astra Honda di seluruh Indonesia. Bekerjasama dengan 27 main dealer Honda di 34 provinsi seluruh Indonesia, seleksi dimulai bagi siswa yang saat ini berada di kelas XI dan guru yang terdaftar di SMK mitra binaan AHM.
Para siswa dan guru SMK ini akan melalui berbagai tahap seleksi di tingkat sekolah sebelum nanti maju ke tingkat regional. Jika berhasil menjadi yang terbaik di tingkat regional, para peserta akan dipilih sebagai wakil provinsinya dalam kompetisi puncak tingkat nasional yang akan digelar AHM pada semester II tahun ini.
Tahap seleksi di tingkat sekolah dan regional, para siswa akan ditantang untuk mengikuti ujian tertulis, praktek, dan trouble shooting untuk mengetahui kemampuan mereka dalam menganalisa serta menyelesaikan permasalahan pada sepeda motor Honda. Pada tahap ini, para siswa diuji berdasarkan penguasaan mereka atas materi kurikulum TBSM Astra Honda yang dipelajari pada semester 1-4.
Sementara itu, para tenaga pengajar yang ikut dalam kegiatan ini adalah tenaga pengajar yang sudah memiliki sertifikat Uji Kompetensi Guru minimal level Bronze. Semua tenaga pengajar diuji berdasarkan pemahaman modul dasar dan modul lanjutan yang diberikan oleh AHM kepada setiap SMK mitra binaan.
General Manager Corporate Communication AHM Ahmad Muhibbuddin mengatakan AHSC for Vocational School merupakan bagian dari upaya AHM untuk berkontribusi menciptakan SDM unggul melalui pendidikan vokasi di Indonesia.
“Kami berharap ajang kompetisi yang memasuki tahun ke 11 ini dapat membantu menyiapkan generasi muda yang siap bersaing menghadapi perkembangan teknologi industri sepeda motor nasional, serta para tenaga ajar yang mumpuni dan berkualitas di 693 SMK mitra binaan yang tersebar di 34 provinsi di Tanah Air,” ujar Muhibbuddin.
Para peserta juga diuji pengetahuan terkait teknologi teranyar Honda yang dapat diakses melalui portal online e-Learning yang dapat diakses melalui alamat https://edukasi.satuhati.id. Portal e-learning ini selalu dikembangkan dan diperbaharui secara berkala oleh tim AHM sesuai dengan perkembangan isu, produk dan teknologi terkini. Hal ini dilakukan untuk menjembatani “link & match” dunia usaha dan dunia industri yang mampu menciptakan SDM unggul.
Program pengembangan pendidikan vokasi telah dilakukan AHM sejak tahun 2010 dengan mengembangkan dan mengimplentasikan kurikulum TBSM Astra Honda. Siswa dari SMK mitra binaan AHM juga mendapatkan materi pembelajaran dalam bentuk teori, praktik, dan praktik kerja industri (Prakerin) langsung di jaringan bengkel resmi Honda. Puncaknya, AHM menggelar kompetisi ini untuk mengukur dan mengetahui penguasaan materi ajar yang sudah disampaikan di SMK mitra binaan.