Sebanyak 30 Bikers Honda Street Fire Club Indonesia Wilayah Aceh yang biasa disebut HSFCI Aceh menghadiri Musyawarah Daerah ke-3 yang berlangsung di Aula Pramuka Pante Raya, Bener Meriah. Para pecinta Honda CB150R Street Fire ini bersilaturrahim sembari mempererat solidaritas, persatuan dan kesatuan antara sesama member HSFCI Aceh. Mengusung tema "Dengan Musda III HSFCI Aceh, Mari Kita Tingkatkan Loyalitas dan Solidaritas Antar Sesama Anggota," Musyawarah Daerah ke-3 ini digelar oleh Honda Street Fire Club Indonesia (HSFCI) Aceh dengan dukungan penuh dari Kepramukaan dan Kepolisian wilayah Kab. Bener Meriah.
HSFCI Bener Meriah menjadi panitia pelaksana untuk Musda kali ini yang dihadiri 7 wilayah dari total 13 wilayah kepengurusan yang berada di bawah pengurus daerah HSFCI Aceh ini berlangsung di Aula Pramuka, Pante Raya Kab. Bener Meriah pada tanggal 28-29 Juli 2018. Acara Musda ini bertujuan untuk memilih kepengurusan baru. Musda kali ini terbilang cukup unik, dikarenakan faktor cuaca yang amat sangat dingin. Para peserta, tampak kedingin ketika acara akan dimulai. Ditengah dinginnya sore, acara dimulai dengan pembukaan, yang diisi dengan seremonial pembukaan.
Pemilihan HSFCI Bener Meriah sebagai tuan rumah pelaksaan Musda kali ini bukan tanpa alasan, mereka mengajukan diri dan berani mengambil tantangan itu, begitu yang disampaikan oleh ketua panitia pelaksana, Bro Zulhaidir. Ketua Pengurus Daerah HSFCI Aceh periode 2017-2018, Bro Rahmatillah, ST dalam sambutannya berharap bahwa, kepengurusan HSFCI Aceh ke depan harus lebih baik dari saat ini. Gebrakan-gebrakan kegiatan positifnya harus menjadi contoh bagi masyarakat pada umumnya. Dan yang lebih penting adalah kesolidan dan kekompakan antar sesama anggota maupun member HSFCI Aceh kedepan, wajib lebih lebih erat lagi. Dan diakhir sambutannya, dia juga berharap, siapapun pengurus yang terpilih nanti, hendaknya wajib bagi semua anggota untuk mendukung serta membantu kepengurusan mereka agar HSFCI Aceh jadi lebih baik.
Kemudian, acara dilanjutkan ke sesi selanjutnya, yaitu sidang pleno. Sidang pleno kali ini cukup alot, terbukti dengan ada nya beberapa kali skorsing. Bahkan, pembahasannya ditunda untuk kemudian dilanjutkan keesokan hari nya. Penyampaian visi misi juga bagian menarik yang tak terpisahkan dari dinamika Musda kali ini. Karena ternyata, ada 3 orang bakal calon Kapengda yang mendaftar untuk kepengerusan selanjutnya. Ketiga bakal calon tersebut adalah Bro Khairuman Ismuha dari HSFCI Bireuen, Bro Rahmad Musliadi dari HSFCI Meulaboh dan yang terakhir Bro Muhar Nur Abdy dari HSFCI Banda Aceh. Pemilihan kali ini sangat menarik karena kita tidak hanya belajar bagaimana berdemokrasi dengan benar tapi juga kita belajar bagaimana menghargai pendapat yang berbeda dengan cara yang santun pula.
Dan dengan kesantunan itu pula, akhirnya terpilih Bro Khairuman Ismuha atau yang biasa dipanggil Om Man sebagai Ketua Pengurus daerah HSFCI Aceh untuk masa kepengurusan periode 2018-2020. Dalam sambutannya sebagai Ketua terpilih, Om Man menyampaikan bahwa tanpa kebersamaan, kita tidak akan bisa sukses, tanpa kebersamaan, sebagus apapun rencana yang kita buat, tidak akan terlaksana dengan baik. Karena kita bisa ketika kebersamaan telah menjadi jiwa yang mengalir dalam setiap tetes darah kita. Acara Musda ke III ini ditutup dengan Rolling city yang mengambil rute mengelilingi kabupaten Bener Meriah. Dan selanjutnya, para peserta kembali wilayah masing-masing. Next sampai ketemu di Musda HSFCI Aceh selanjutnya Bro/Sis.. Keep Safety Riding and Take Care. Don't miss it "We Ride Together We Are Proud Forever".